Ciri-ciri Verba/Kata Kerja Bahasa Arab (Fi'il)

Fi'il (الفعل) atau kata kerja verba dalam bahasa Arab memiliki ciri-ciri yang dapat ditinjau menurut jumlah huruf-hurufnya, waktu kejadian, dan jenis hurufnya.


Jumlah huruf-huruf dalam fi'il sangat berhubungan dengan pola (wazn - وزن) fi'il. Kata dasar dalam bahasa Arab terbentuk dari tiga atau empat huruf. Kata dasar tersebut apabila dipolakan, akan terbentuk kata baru yang hurufnya dapat lebih dari jumlah huruf pada kata dasarnya.

Jumlah huruf-huruf fi'il berdasarkan perubahan pola-polanya dapat dibagi menjadi empat, yaitu:
1) Tsulasi (ثلاثي) yang jumlah hurufnya tiga, contoh polanya: فَعِلَ، فَعَلَ، فَعُلَ.
2) Ruba'i (رباعي) yang jumlah hurufnya empat, contoh polanya: أَفعَلَ، فَعَّلَ، فاعَلَ.
3) Khumasi (جُماسي) yang jumlah hurufnya lima, contoh polanya: اِفتَعَلَ، اِنفَعَلَ، تَفَعَّلَ، تَفاعَلَ.
4) Sudasi (سُداسي) yang jumlah hurufnya enam, contoh polanya: اِستَفعَلْ.

Waktu kejadian juga menjadi unsur terpenting dalam pembentukan dan perubahan kata dasar fi'il. Dalam bahasa Arab setidaknya ada empat bagian waktu, yaitu lampau (madhi), sekarang (mudhori'), akan datang (mustaqbal), dan perintah (amr).

1) Madhi (ماضي) adalah kata kerja yang dilakukan di masa lampau/sudah terjadi. Dicirikan dengan penambahan sufiks atau huruf tambahan dibelakan kata dasar. Contoh: (dia (m) pergi) ذَهَبَ، (saya pergi) ذَهَبَتْ, (kami pergi) ذَهَبْنا.
2) Mudhari' (مضارع/حاضر) adalah kata kerja yang terjadi sekarang. Tanda-tandanya adalah penambahan prefiks atau huruf tambahan di awal kata. Contoh: يَذهَبُ (dia (m) pergi), تَذهَبينَ (kamu (f) pergi), أَذهَبُ (saya pergi).
3) Mustaqbal (مستقبل) menunjukkan pekerjaan yang belum/akan dikerjakan. Merupakan bentuk lain dari kata kerja mudhari' dengan tambahan huruf س (waktu dekat) atau kata سوف (waktu jauh/belum terbayang kapan akan terjadi). Contoh: ُسَوف أَعمَل (saya akan melakukannya), سَآكُلُ (saya akan makan).
4) Amr adalah kata kerja perintah. Biasanya diawali dengan huruf alif dan diakhiri dengan harokat sukun (diam). Contoh: اُنظُر (perhatikan), اُخرُج (keluarlah), قُل (katakanlah).

Dari jenis huruf-hurufnya, fi'il ada yang mengandung huruf-huruf 'sehat' dan ada juga yang mengandung huruf-huruf 'sakit'.

1) Kata yang sahih/sehat ada tiga jenis:
  • Salim. Contohnya: كَتَبَ, غَسَلَ, خَبَرَ
  • Mudhoaf, dimana terdapat penggandaan huruf yang ditandai dengan harokat tasydid (ــّـ). Contoh: مَدَّ، فَرَّ، عَضَّ
  • Mahmuz, yang mana ada huruf hamzah atau alif yang berhamzah (أ). Menurut letaknya, kata ini dibagi menjadi tiga: Faai yang letaknya di awal kata: أَكَلَ .'Aini yang letaknya di tengah-tengah: سَأل. Laami yang terletak di akhir kata: بَدَأَ
2) Kata yang mu'tal/sakit dengan huruf-huruf 'illat و، ا، ي ada lima jenis:
  • Mitsal, huruf di awal kata: وَضَعَ
  • Ajwaf, huruf di tengah: قالَ
  • Naqish: dengan huruf di akhir kata: دَعا
  • Lafif maqrun, huruf 'illat ditengah dan akhir kata: قَوِيَ
  • Lafif marfuq, huruf 'illat di awal dan di akhir kata: وَقَى
english tag: characteristics of arabic verba

No comments:

Post a Comment